Sebetulnya mau ganti drive letter nya buat ap? Kalau misalnya kamu nginstall XP ke dalam drive C sebaiknya jangan diganti, coz nantinya akan ada masalah jalanya program, konfigurasi tidak bisa booting, dll. Pokonya jadi gak stabil. Penggantian drive ini sebenarnya, hanya diperlukan bila tiba2 Drive letter windows itu ganti sendiri.
untuk guide dibawah, aq akan mengubah drive D menjadi C.
1. Buatlah full backup komputer dan restore point .(Buat jaga2 )
2. Run Registry Editor (regedit)
3. Akses HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\MountedDevices
4. Klik MountedDevices.
5. Di menu security, klik permission
6. Akseslah HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\MountedDevices sekali lagi.
7.Cari drive letter yang akan kamu ganti. Untuk kasus ini aq cari “\DosDevices\C:”.
8. Klik kanan \DosDevices\C:, dan rename menjadi drive letter yang belum digunakan. Misalnya \DosDevices\Z:”,
Bila terjadi Heng. Restore backup tadi melalui safe mode.
Oke dach slesai. Ini aq cm suggest yach. Mendingan jangan diganti kalau cuma buat iseng2. Akibat ini bisa fatal
untuk guide dibawah, aq akan mengubah drive D menjadi C.
1. Buatlah full backup komputer dan restore point .(Buat jaga2 )
2. Run Registry Editor (regedit)
3. Akses HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\MountedDevices
4. Klik MountedDevices.
5. Di menu security, klik permission
6. Akseslah HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\MountedDevices sekali lagi.
7.Cari drive letter yang akan kamu ganti. Untuk kasus ini aq cari “\DosDevices\C:”.
8. Klik kanan \DosDevices\C:, dan rename menjadi drive letter yang belum digunakan. Misalnya \DosDevices\Z:”,
Bila terjadi Heng. Restore backup tadi melalui safe mode.
Oke dach slesai. Ini aq cm suggest yach. Mendingan jangan diganti kalau cuma buat iseng2. Akibat ini bisa fatal